Jumat, 13 Juli 2012

Setting Jaringan P2P di Windows XP

wikipedia : “P2P merupakan singkatan dari Peer-to-Peer (bahasa Inggris) atau teknologi dari “ujung” ke “ujung” pertama kali di luncurkan dan dipopulerkan oleh aplikasi-aplikasi “berbagi-berkas” (file sharing) seperti Napster dan KaZaA. Pada konteks ini teknologi P2P memungkinkan para pengguna untuk berbagi, mencari dan mengunduh berkas.”
Dalam membuat jaringan computer Peer to Peer yang kita butuhkan adalah:
  1. Komputer-komputer yang akan dihubungkan.
  2. LAN Card pada tiap Komputer.
  3. Satu buah Switch.
  4. Kabel UTP tipe Straight untuk menghubungkan tiap computer ke Switch.
Setelah semua komponen tersedia, kita tinggal mengatur IP Address pada masing-masing computer. Berikut akan dijelaskan cara penyetingan IP Address dan Sharing File dari computer dengan SO windows XP.
Setting IP Address pada Windows XP :
Pastikan LAN CARD sudah terinstall pada masing-masing PC, dengan cara :
  • Pilih My Computer, Klik kanan pilih properties.

  • Pilih Tab Hardware, Klik Device Manager.

  • Pada Network Adapters, jika sudah ada nama LAN Card berarti LAN Card sudah terinstal pada computer.

Berikan alamat IP dan subnet mask untuk masing-masing komputer dengan cara:
  • Pilih Start, Control Panel, Lalu Pilih Network and Internet Connection.
  • Dalam kotak dialog Network and Internet Connection pilih Network Connection.
  • Akan muncul Kotak Dialog Network Connections. Pilih Local Area Connection, Klik kanan dan pilih Properties.
  • Pada Kotak dialog Local Area Connection Properties, Pilih Internet Protocol (TCP/IP) kemudian Klik Properties.

  • Pada Kotak dialog Internet Protocol, isikan IP address dan subnet mask yang diinginkan pada pilihan Use the following IP address.

Membuat Group dan mengganti Computer Name :
  • Pilih My Computer, Klik kanan pilih properties.
  • Muncul kotak dialog System Properties, kemudian pilih tab Computer Name, lalu Klik Change.

  • Pada kotak dialog Computer Name Changes, isikan nama komputer pada Computer Name dan nama group pada Workgroup.

Setelah selesai mengatur Workgroup, computer akan di restrart. Selesai restart, masuk ke Command Prompt untuk mengecek konektifitas antar komputer dengan mengetikkan ping.
Contoh : ping 192.168.0.3

Jika ping berhasil maka akan muncul Reply From … dan jika ping tidak berhasil maka akan muncul Request Time Out . . .
Membuat File Sharing :
  • Pilih folder yang akan di share, klik kanan, pilih properties.
  • Muncul kotak dialog Sharing Properties. Pilih Tab Sharing, Pilih share this folder, lalu isikan Share Name, Kemudian Pilih OK.

Problem Sharing :
Permasalahan yang sering sering muncul jika sharing tidak berhasil, cek kondisi seperti dibawah ini. Buka Area Connections Properties pada LANCard. Cek apakah File and Printer Sharing for Microsoft Networks dalam keadaan terpilih?. Jika belum Check/Centang pilihan tersebut.

Cek juga di Windows Explorer, Pilih Menu Tools,  Pilih Folder Option, Pilih Tab View. Cek apakah Use Simple File Sharing dalam keadaan terpilih?. Jika belum Check/Centang pilihan tersebut.

Semoga Membantu Dalam Pembelajaran

Jenis - Jenis VGA Card, Berdasarkan Jenis Slot NEW

Tujuan utama mengetahui jenis-jenis vga adalah kita bisa mengidentifikasi VGA yang kita miliki, dengan demikian kita tidak kebingunan ketika akan mengganti vga. Berdasarkan jenis slot, atau bagian dari vga yang terpasang ke komputer, maka dapat dikategorikan menjadi beberapa jenis, antara lain :



  • VGA PCI, vga card ini bisa digunakan dengan memasang pada slot vga, vga jenis ini sudah jarang sekali digunakan, karena keterbatasan fitur, ciri-cirinya adalah bagian slot-nya pada bagian depan terdapat coakan, dan jenis pin-nya lurus secara vertikal, lebih jelasnya lihat gambar berikut :

  • VGA Jenis AGP, awal dibuatnya vga agp, karena peningkatan yang signifikan terhadap transfer data dari memory, cpu ke peralatan display, sehingga dibuatkan slot agp untuk memasang vga kenis agp, vga agp diluncurkan berdasarkan nilai voltase yang digunakan, yaitu agp 1x dan 2x dengan voltase 3.3 v, sedangkan 4x dan 8x 1,5 volt. vga agp terakhir yang muncul adalah jenis pro dan pro universal dengan kemampuan 3.3 dan 1,5 volt. Ciri-ciri vga ini adalah bentuk pin-nya yang vertikal dengan bentuk mirip formasi sarang lebah, berikut adalah gambar vga agp dan slot-slot agp-nya :



  • VGA PCI Express, perkembangan slot pci selanjutnya memiliki kemampuan yang luar biasa, dengan nama PCI Express, dirancang untuk memasang peralatan-peralatan mutakhir, 2 versi slot PCI Express yang terkenal adalah PCI Express 1 x dan 16 x, PCI Express 16 x digunakan khusus untuk memasang vga jenis PCI Express, dan 1x untuk keperluan memasang peralatan-peralatan tambahan. Ciri fisik vga jenis pci express adalah dengan melihat bentuknya yang memiliki bentuk kebalikan dari PCI biasa. berikut adalah slot dan VGA PCI Express :

Tahu Kah Apa itu Sistem Operasi Komputer?

Apa itu Sistem Operasi Komputer?




Secara umum sebuah sistem komputer terdiri atas hardware, software dan brainware dimana ketiganya saling terkait satu sama lain (lihat gambar di bawah ini). Ketiganya merupakan syarat mutlak untuk menjalankan sebuah sistem komputer.


Sebuah sistem operasi merupakan program yang bertindak sebagai perantara antara pengguna (user) komputer dengan hardware (perangkat keras) komputer. Tujuan dari sistem operasi adalah untuk menyediakan lingkungan dimana user dapat mengeksekusi program yang diinginkan dengan efisien.
Sebuah sistem operasi sama halnya dengan sebuah pemerintahan. Komponen-komponen seperti hardware, software, dan data. Sistem operasi menyediakan kemudahan untuk menggunakan berbagai sumberdaya dalam sebuah operasi. Sama halnya dengan sebuah pemerintahan, sistem operasi tidak bekerja sendirian. Sistem operasi harus menyediakan sebuah lingkungan yang didalamnya terdapat berbagai program untuk menyelesaikan berbagai pekerjaan.
Sistem operasi dapat dipandang sebagai pengontrol sumberdaya yang ada. Sebuah sistem komputer memiliki berbagai sumberdaya (hardware dan software) yang dibutuhkan untuk menyelesaikan berbagai masalah: CPU time, ruang memori, ruang penyimpanan file, perangkat I/O (input/output), dan lain sebagainya. Sistem operasi bertindak sebagai manajer bagi semua sumberdaya ini dan mengalokasikannya pada program dan user tertentu untuk melakukan berbagai tugas (task). Dengan demikian ada peluang terjadinya konflik permintaan sumberdaya, sistem operasi harus mengambil keputusan, request (permintaan) sumberdaya mana yang harus dilayani untuk menjaga efisiensi operasi komputer.
Pandangan lain terhadap sebuah sistem operasi terfokus pada kebutuhan pengendalian (control) program. Control program mengendalikan eksekusi program user untuk mencegah error dan penggunaan yang tidak efisien, khususnya pengoperasian dan pengendalian perangkat I/O.
Tujuan utama sebuah sistem operasi adalah untuk kenyamanan user. Sistem operasi ada untuk lebih memudahkan user mengoperasikan komputer dibanding tanpa sistem operasi. Tujuan lainnya adalah untuk mengefisienkan operasi sistem komputer.

Cara Menginstall Linux Ubuntu

1.Masukkan CD Installer ke perangkat CD / DVD-ROM dan reboot komputer untuk boot dari CD. Tunggu sampai CD termuat ...


2.Anda akan melihat wallpaper dan jendela instalasi. Pilih bahasa dan klik tombol "Install Ubuntu 10.04 LTS" untuk melanjutkan ..







3.Layar kedua akan menampilkan peta bumi. Setelah pemilihan lokasi, waktu sistem akan menyesuaikan. Klik tombol "Forward" setelah Anda memilih lokasi yang Anda inginkan ..

4.Pada layar ketiga, Anda dapat memilih layout keyboard yang diinginkan. Klik tombol "Forward" bila Anda telah selesai dengan konfigurasi keyboard ...


5.Anda memiliki empat pilihan di sini:

Jika Anda memiliki sistem operasi lain (misalnya Windows XP) dan Anda ingin sistem dual boot, pilih :
  1. Pilihan pertama : "Instal mereka berdampingan, memilih di antara mereka pada setiap startup."
  2. Pilihan Kedua : "Jika Anda ingin menghapus sistem operasi yang ada, atau hard drive sudah kosong dan Anda ingin agar installer secara otomatis mempartisi hard drive Anda, pilih pilihan kedua, "Gunakan seluruh disk (Use entire disk)"
  3. Pilihan Ketiga : "Gunakan ruang terbesar bebas terus-menerus" dan akan menginstal Ubuntu 10.04 di ruang unpartitioned pada hard drive yang dipilih.
  4. Pilihan Keempat : "Tentukan partisi secara manual" dan dianjurkan HANYA untuk pengguna tingkat lanjut, untuk membuat partisi khusus atau memformat hard drive dengan filesystem lain dari yang default. Tetapi juga dapat digunakan untuk menciptakan partisi / home, yang sangat berguna jika Anda menginstal ulang seluruh sistem.


6.Tabel partisi akan terlihat seperti gbr di atas. Klik tombol "Forward" untuk melanjutkan instalasi ...

7.Pada layar ini, isi kolom dengan nama asli Anda, nama yang ingin Anda gunakan untuk login di Ubuntu OS (juga dikenal sebagai username yang akan diminta untuk log in ke sistem), password dan nama komputer (secara otomatis, tetapi bisa ditimpa).

8.Juga pada langkah ini, ada sebuah opsi bernama "Login secara otomatis". Jika Anda mencentang kotak pada pilihan ini, Anda akan secara otomatis login ke desktop Ubuntu. Klik tombol "Forward" tombol untuk melanjutkan ...


9.Ini adalah langkah akhir instalasi. Klik tombol “Install”.


10.Ubuntu 10.04 LTS (Lucid Lynx) akan terinstall...


11.Setelah beberapa menit (tergantung spesifikasi komputer Anda), sebuah jendela pop-up akan muncul, yang memberitahukan bahwa instalasi selesai, dan Anda harus me-restart komputer untuk menggunakan sistem operasi Ubuntu yang baru diinstal. Klik tombol "Restart Now"...



12.CD tersebut akan keluar otomatis; keluarkan dan tekan "Enter" untuk reboot. Komputer akan direstart  dan dalam beberapa detik, Anda akan melihat boot splash Ubuntu ...

13.Pada layar login, klik nama pengguna Anda dan masukan password Anda. Klik "Log In" atau tekan Enter ...



14.Tampilan Desktop Ubuntu 10.04 LTS (Lucid Lynx).

 Sekian.

Semoga bermanfaat cara menginstall ubuntu linux nya

Cara memperbaiki partisi hardisk yang tidak terdeteksi di explorer Windows 7

Terkadang disaat selesai melakukan partisi hardisk di windows xp maupun windows 7 yang pernah saya bahas di postingan partisi hardisk , terdapat permasalahan yang menyebabkan beberapa partisi tersebut tidak terdeteksi saat mengakses windows explorer. Hal ini biasanya disebabkan oleh beberapa faktor , misalnya karena proses partisi yang kurang sempurna, bad sector hardisk, bug software partisi, compatibilitas file system, dll.

Dalam beberapa kasus yang terkadang ditemukan dan ditanyakan oleh teman-teman:
1. Kasus pertama : Komputer menggunakan 1 hardisk , saat partisi hardisk dibuat 4 partisi drive (volume), namun saat di bukan di windows explorer hanya terdeteksi 2 atau 3 partisi saja
2. Kasus 2 : komputer menggunakan dua buah hardisk dimana setiap hardisk mempunyai 3 partisi , hardisk pertama semua partisinya terdeteksi di windows explorer, namun pada hardisk kedua hanya terbaca 1 atau dua  partisi saa saat diakses menggunakan windows explorer.

Jika menemukan kasus seperti di atas, salah satu software gratis yang bisa digunakan untuk memperbaiki partisi hardisk  yang tersembunyi (hidden partition) adalah Partition Find & Mount. Software ini berukuran kecil sekitar  1,6 MB , namun dapat digunakan untuk recovery dan mounting hidden partition. Untuk personal user kecepatan membaca /transfer datanya 512 KBps.
◄ Newer Post
 

Copyright 2011 Ilmu Komputer is proudly powered by blogger.com | Design by Harno Published by Template Blogger